Tuesday, October 13, 2009

Hancurnya Teroris Yang Mengancam Sepak Bola


Jumat 9/10 saat Sholat Jumat Para regu polisi yang bernama densus 88 berhasil membekuk teroris yang menjadi ancaman bahaya terakhir menurut saya, entah teroris lain masih ada apa tidak tetapi mereka kan lari ke filipina, Itu juga dari sudut pandang saya yang masih kekanak-kanakan.kembali ke masalah sepak bola, keberhasilan menumpas ancaman terakhir tersebut mebuat lega beberapa kalangan, seperti Bendol(Beny Dollo) dan seluruh punggawa timnas yang pada pertengahan juli lalu gagal melawa MU gara-gara teroris yang mengebom dua hotel mewah di jakarta(yang salah satunya akan dipakai untuk menginap para pemain MU saat itu),disamping itu para pemain timnas juga hampir menjadi korban bom tersebut apabila mereka tetap melaksanakan acara sarapan bersama di restoran hotel tersebut, dapat dibayangkan bila pemain timnas menjadi korban, apalagi kalau menjadi korban jiwa yang tentu akan menambah keterpurukan persepakbolaan di Indonesia.
Selain itu pencalonan tuan rumah piala dunia 2022 juga terancam batal imbas dari pengeboman kedua hotel tersebut, yang mana saat ini saingan Indonesia juga bertambah berat karena jepang juga mencalonkan diri.bahkan kebanyakan media saat itu mengabarkan bahwa piala dunia 2022 sudah lepas dari Indonesia, juga ketua umum Nurdi Halid yang juga putus asa setelah kejadian itu.
Seiring berjalannya waktu, Kepolisian indonesia dapat memberantas terorisme sampai ke akarnya dan Sepak bola indonesia juga mulai bangkit dengan diadakanya pertandingan persahabatan dengan timnas Iran pada tanggal 7 november yang juga untuk persiapan melawan Oman pada lanjutan kualifikasi Piala Asia 2011, selain itu penjaga gawang timnas, Markus horison juga masuk dalam kandidat 15 pemain terbaik asia yang dirilis oleh AFC pekan lalu
Jadi buktikan kalu sepakbola Indonesia bisa dan buktikan juga kalu kompetisi kita adalah salah satu yang terbaik di Asia, buat macan asia mengaum kembali, dan buat Indonesia berjaya di level asia serta di level dunia.

0 komentar:

Post a Comment