Sunday, April 4, 2010

Balotelli Mantapkan Posisi Inter


Perdamaian antara Mario Balotelli dan pelatih Jose Mourinho membuahkan hasil manis bagi Inter Milan. Balotelli yang telah minta maaf kepada Mourinho turut menyumbang gol saat Inter menang 3-0 atas Bologna dalam pertandingan Serie A Italia, Sabtu (3/4).

Kemenangan itu memantapkan posisi Inter di puncak klasemen. Peluang Nerazzurri untuk meraih Scudetto tentu makin dekat.

Mourinho memenuhi janjinya dengan menurunkan Balotelli sejak menit pertama setelah pemainnya meminta maaf. Tuan rumah kehilangan Lucio, Javier Zanetti, Maicon, dan Samuel Eto'o karena akumulasi kartu. Sementara Wesley Sneijder duduk di bangku cadangan.

Kehilangan sebagian pemain pilar tak membuat Inter kewalahan. Mereka tetap memperlihatkan dominasinya pada Bologna.

Motta mendapat peluang pertama saat berada di kotak penalti. Namun, tendangannya masih melambung.

Selanjutnya, giliran Bologna melalui striker veteran Marco di Vaio. Hanya saja, serangannya bisa digagalkan oleh kiper Julio Cesar.

Inter kembali mengancam gawang tim tamu. Sayangnya, kerjasama satu dua antara Dejan Stankovic dan Motta beum membuahkan hasil. Pasalnya, tendangan Stankovic masih melebar.

Balotelli sempat mencetak gol pada menit ke-19. Sayangnya, dia dalam posisi offside sehingga golnya dianulir.

Inter akhirnya berhasil membobol gawang lawan melalui Motta pada menit ke-29. Tendangan kaki kirinya dari luar kotak penalti menjadikan Inter unggul 1-0.

Goran Pandev nyaris memperbesar keunggulan Inter. Namun, ia gagal menyelesaikan umpan dari Diego Milito. Selanjutnya, dua peluang dari Balotelli juga belum membuahkan gol.

Di babak kedua, Bologna makin intensif melakukan serangan. Pelatih Franco Colombo memasukkan striker Marcelo Zalayeta menggantikan Modesto.

Saat Bologna melakukan tekanan, mereka justru mengabaikan pertahanan. Ini dimanfaatkan oleh pemain Inter. Balotelli yang beberapa kali gagal akhirnya menebus kesalahannya dengan membobol gawang lawan. Gol yang tercipta di menit ke-52 ini tidak terlepas dari umpan matang dari Milito.

Keunggulan 2-0 menjadikan Inter mulai menurunkan tempo permainan. Sneijder yang dimasukkan menggantikan Pandev bermain di belakang Balotelli dan Milito. Mereka lebih banyak mempertahankan penguasaan bola.

Meski demikian, Inter akhirnya berhasil menambah gol. Berawal dari Sneijder yang lepas dari kawalan pemain Bologna dan melepaskan umpan ke arah Stankovic. Ia kemudian membawanya ke daerah pertahanan lawan dan membuka peluang bagi Motta.

Umpan tersebut diselesaikan dengan baik oleh Motta. Gol kedua Motta tercipta di menit ke-85 sekaligus mempertahankan Inter di puncak klasemen.
-Goal.com

0 komentar:

Post a Comment